Tulisan ini terinspirasi dari
perenungan saya setiap malam. Setiap
malam saya selalu menigingat kembali hal-hal baik yang saya alami sepanjang
hari. Perenungan ini yang kemudian membawa saya menuangkannya dalam sepenggal tulisan
berjudul…..
Setiap Hari Itu Berharga
Setiap hari itu berharga. Saking berharganya
kita sebaiknya melakukan sesuatu yang baik dan berharga yang tidak hanya
menurut pandangan kita saja, tetapi juga menurut pandangan orang lain. Walaupun
kenyataannya terkadang apa yang menurut
kita baik belum tentu baik menurut pandangan orang lain, serta apa yang kita
anggap tidak baik adalah baik menurut orang lain.
Setiap hari itu berharga karena
kejadian hari ini berbeda dengan hari
kemarin dan hari esok. Memang kita mengulang hari yang sama. Senin, Selasa,
Rabu, Kamis, Jumat, Sabtu, Minggu, dan kembali lagi ke hari Senin dan
seterusnya dengan aktivitas yang menjadi rutinitas setiap hari seperti ke
sekolah, kantor, kampus, pasar, tetap di rumah, dan sebagainya. Tetapi, kejadian
di setiap hari ini berbeda. Kita tidak
bisa mengulangi apa yang terjadi hari kemarin di hari ini dan hari esok. Yah…katakanlah
seperti tumpahan air di tanah yang tak dapat diambil kembali. Kalaupun ada yang dapat mengulangi kejadian
kemarin di hari ini atau hari esok (seperti kata orang sejarah yang terulang
kembali hari ini), tetap saja akan ada
sesuatu yang membedakan hari ini, hari kemarin, dan juga hari esok, meskipun
perbedaan itu tipis, setipis benda tertipis di dunia.
Ada sesuatu yang bisa dipelajari
setiap hari. Setiap hari itu pasti ada sesuatu yang bisa seseorang pelajari. Mau awalnya direncanakan atau tidak,
tetapi ada orang yang pada akhirnya
menyadari bahwa hari ini dia telah belajar sesuatu. Apa yang dipelajarinya bisa saja dari orang,
ruang, waktu, dan tempat yang sama. Dan hal yang dipelajari bisa saja sesuatu
yang sama bisa juga sesuatu yang berbeda. Hal yang sama itu misalnya seorang
pengajar yang terus mengajarkan materi yang sama selama lebih dari dua atau
tiga kali pertemuan karena para siswa yang belum memahami materi tersebut. Ini
berarti bahwa para siswa mempelajari hal yang sama beberapa kali. Sedangkan hal berbeda yang
dipelajari itu bisa bermacam-macam. Bisa tentang hukum, ekonomi, pendidikan,
kesehatan, moral, etika, dan lain-lain.
Seseorang juga bisa belajar dari orang, ruang, waktu, dan tempat yang berbeda.
Hari ini dia belajar dari berbagi dengan teman sekelas, besok bisa saja dia
belajar dari guru/ siswa, senior/junior, orang yang sudah lama dikenal/atau
yang baru dikenal, petani, pedagang, ojek, dstnya. Hari ini dia mengetahui
sesuatu di jam sepuluh, hari-hari
berikutnya mungkin di jam Sembilan,
sebelas, dan seterusnya. Hari ini dia belajar hal baru di sekolah, esok mungkin
saja di terminal, pasar, warung, angkutan umum, toko, rumah sakit, dan
tempat-tempat yang lain. Setiap hari,
seseorang bisa juga belajar dari internet, buku, dan makhluk hidup yang lain.
Setiap hari itu baik dan buruk. Setiap hari itu ada saja hal baik atau hal
buruk yang terjadi. Baik dan buruk untuk orang-orang yang berbeda. Seseorang bisa saja mengalami hal buruk hari ini, sedangkan mengalami hal baik
kemarin, dan mungkin saja bisa mengalami hal baik dan hal buruk di hari esok.
Orang tentu ingin terus mengingat hal-hal baik dalam hidupnya dan melupakan hal-hal buruk yang pernah dia alami, tetapi
ada orang yang karena suatu alasan ingin
terus mengenang hal-hal buruk yang dia
alami.
Setiap hari itu anugerah. Anugerah yang Tuhan beri untuk “seseorang” .Kemarin, hari ini, esok, dan
hari- hari seterusnya. Tak seorang pun tahu apa dia masih ada esok atau tidak.
Tak seorang pun bisa membeli satu hari
dalam hidupnya meskipun dia orang terhebat dan terkaya di dunia. Ketika Sang
Pemberi anugerah itu mengambil kembali pemberian-Nya dari seseorang, tak ada
lagi anugerah untuk orang tersebut.
Kejadian yang berbeda setiap
hari, hal-hal yang bisa dipelajari setiap hari, hal-hal baik dan buruk yang
dialami setiap hari bagaikan sebuah anugerah
dan menjadi pembelajaran yang kemudian menjadikan setiap hari dalam hidup
seseorang berharga.
Hhhhmmmm..How beautiful this idea
ReplyDelete